Memasang Emulator Android Studio | Virtual Device Manager (Bagian 1)

Baringin
By -
0

 


Pendahuluan

    Dalam pengembangan Android, kita membutuhkan perangkat Android untuk menjalankan aplikasi. Oleh karena itu, pengembang Android Studio memberikan opsi untuk menginstal perangkat virtual Android untuk menjalankannya. .

    Perangkat Virtual Android (AVD) adalah konfigurasi yang menetapkan karakteristik ponsel dan tablet Android, Wear OS, Android TV, atau perangkat Automotive OS yang ingin Anda simulasikan dalam Android Emulator. Pengelola Perangkat adalah alat yang dapat diluncurkan dari Android Studio untuk membantu Anda membuat dan mengelola AVD.

    AVD digunakan untuk menguji aplikasi Android kita. AVD Manager adalah bagian dari SDK Manager untuk membuat dan mengelola perangkat virtual yang dibuat.


Langkah Menginsal Virtual Device Manajer atau AVD

    Setelah anda menginstal Android Studio, anda belum bisa melakukan uji coba terhadap aplikasi yang anda buat. Anda perlu memasang AVD terlebih dahulu. Kami akan mecoba menguraikan langkah-langkah memasang AVD. Sebelumnya pastikan anda sudah menginstal android studio. Cara instal android studio sudah dibahas pada artikel sebelumnya. Silahkan kunjungi kembali artikel tersebut di "Tutorial Memasang Android Studio Bagi Pemula".

    Pemasangan AVD membutuhkan koneksi ke internet. Pastikan anda sudah terhubung ke internet dan internet anda stabil. Berikut langkah memasang AVD (Pastikan anda terkoneksi ke internet)

1. Jalankan Android studio yang sudah dipasang di pc. Pada tampilan awal silahkan pilih "More Actions". Di menu dropdown pilih "Virtual Device Manager".



2.  Pilih atau klik tombol "create device" yang terdapat di bagian pojok kiri atas di halaman Device Manager. 


3. Pilih phone pada category kemudian pilih salah satu jenis emulator yang ingin anda pasang. Seperti pixel 4 atau pixel 4 XL. Selanjut klik Next.


4. Tentukan salah satu versi android yang ingin anda pasang. Anda dapat mengklik icon download di sebelah versi android. Di sarankan anda memilih versi terbaru atau versi yang sama atau lebih rendah dari versi SDK yang anda pasang di android studio. Jika tidak emulator akan error. Pastikan tidak ada tanda peringatan di bagian pojok kiri bawah.


5. Tunggu Proses instalasi berjalan. Proses ini memakan waktu lebih lama karena file yang di download bisa sampai 1 gb. Jika proses pemasang sudah selesai klik finish.

6. Tampilan selanjutnya anda dimin mengisi "AVG name" dengan nama yang anda inginkan. Atau anda dapat biarkan saja. Klik finish

7 Selesai.

    Selesai sudah kita memasang AVD di android studio. Selanjutnya kita tinggal eksekusi program saja. Klik tombol start pada halaman Device Manager. Jika tombol halaman ini tidak muncul anda bisa kembali klik More Actions-> Virtual Device Manager. 

    Perhatikan apakah emulator android sesuai dengan model AVD yang kita pasang.?


        Jika tampil emulator android studio berarti proses pemasangan AVD berhasil. Jika belum anda dapat mengulangi langkah di atas. 
    Jika spesifikasi PC anda standar, tentu emulator ini akan terasa berat. Anda dapat mejadikan HP anda sendiri sebagai emulatornya. Langkah menjadikan HP sebagai emulator dapat anda lihat tutorialnya di artikel ini : "Menjadikan HP Sebagai Emulator".

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)